Ma’u, 15 Oktober 2025 — Menindaklanjuti arahan Pelindung PMI Kabupaten Nias, Bupati Nias Ya’atulo Gulo, S.E., S.H., M.Si, kepada Pengurus PMI Kabupaten Nias agar melaksanakan aksi donor darah di setiap kecamatan wilayah Kabupaten Nias untuk menjaga ketersediaan stok darah di PMI Kabupaten Nias, maka pada hari Rabu, 15 Oktober 2025, PMI Kabupaten Nias melaksanakan Aksi Donor Darah di Kecamatan Ma’u.
Kegiatan ini difasilitasi oleh Kepala Puskesmas Ma’u, bersama beberapa relawan dari Kecamatan Ma’u.
Pelaksanaan donor darah ini mendapat sambutan baik dari masyarakat, meskipun partisipasi masih terbatas karena sebagian warga merasa ragu dan belum terbiasa mendonorkan darahnya.
Dari kegiatan tersebut, PMI Kabupaten Nias berhasil mengumpulkan 10 kantong darah, dengan rincian:
Golongan darah B : 3 kantong
Golongan darah O : 7 kantong
Tim pelaksana dari PMI Kabupaten Nias dipimpin oleh Kepala Markas PMI Kabupaten Nias, dr. Vincensius K.Z, bersama staf Markas dan petugas dari Unit Transfusi Darah (UTD) PMI Kabupaten Nias.
Kepala Puskesmas Ma’u melalui Ka. Subag Tata Usaha Fiktoris Bawamenewi menyampaikan harapannya agar kegiatan donor darah di wilayahnya dapat terus dilakukan secara berkala.
> “Kegiatan ini sangat positif dan perlu terus dilakukan agar masyarakat makin sadar akan pentingnya donor darah. Kami dari pihak Puskesmas siap berkolaborasi dengan PMI dalam kegiatan-kegiatan kemanusiaan berikutnya. Namun demikian, perlu dukungan dari para tokoh masyarakat, kepala desa, dan camat untuk mengedukasi warganya agar lebih berani mendonorkan darah,” ungkap Fiktoris.
Sementara itu, Kepala Markas PMI Kabupaten Nias, dr. Vincensius K.Z, menjelaskan bahwa kegiatan donor darah di tingkat kecamatan merupakan bagian dari strategi PMI untuk menjangkau masyarakat secara lebih luas.
> “Donor darah bukan hanya tentang memberikan darah, tetapi juga tentang menumbuhkan kesadaran akan pentingnya tolong-menolong dalam kehidupan sosial. Kami melihat antusiasme mulai tumbuh, namun memang masih diperlukan sosialisasi yang lebih masif dan berkelanjutan. Keterlibatan para tokoh masyarakat sangat penting agar pesan kemanusiaan ini bisa sampai ke seluruh lapisan masyarakat,” jelas dr. Vincensius.
Walaupun Ketua PMI Kabupaten Nias, Antonius S. Zai, AMK, tidak dapat hadir langsung karena kegiatan lain, beliau turut menyampaikan apresiasi dan dukungannya atas pelaksanaan kegiatan ini.
> “Saya menyampaikan apresiasi kepada Kepala Puskesmas Ma’u, tim PMI, dan relawan yang telah berpartisipasi. Aksi donor darah ini adalah langkah kecil yang berdampak besar. Kami berharap para camat, kepala desa, tokoh agama, dan tokoh masyarakat dapat menjadi teladan dan penggerak dalam mengajak warganya untuk mendonorkan darah. Setetes darah yang disumbangkan dapat menjadi harapan bagi yang membutuhkan,” ujar Antonius S. Zai.
PMI Kabupaten Nias berkomitmen untuk terus melaksanakan aksi donor darah keliling di setiap kecamatan, sebagai bentuk tanggung jawab kemanusiaan dan pelayanan kepada masyarakat. Melalui kegiatan seperti ini, diharapkan tumbuh kesadaran kolektif bahwa mendonorkan darah bukan hanya kewajiban sosial, tetapi juga wujud kasih dan kepedulian terhadap sesama.